Penulis: Arwani & S Panei
KUDUS | inspirasiline.com
KALANGAN pekerja seni dan para pemilik jasa sound system melakukan unjuk rasa di Alun-alun Simpang Tujuh, Kudus, Senin (31/8/2020) siang. Pendemo menyuarakan nasib mereka, karena lebih dari enam bulan sejak pandemi Covid-19, Maret-Agustus tidak menerima tanggapan alias tidak berpenghasilan.
Para pengunjuk rasa meminta Plt Bupati Kudus HM Hartopo bersedia menemui mereka dan memberikan solusi bagi nasib kalangan pekerja seni. Para pendemo mengancam, jika Bupati tidak memberi solusi, mereka akan menduduki Pendopo Kabupaten Kudus.
Dalam orasinya, salah satu perwakilan pengunjuk rasa mengatakan, “lebih baik mati karena Covid-19, daripada mati kelaparan!”
Ancaman pendemo tampaknya tidak mendapat tanggapan dari Plt Bupati Hartopo, meski mereka telah bersusah payah berorasi sambil membawa sound system di bak truk maupun mobil-mobil pickup.
Meski demianm pengunjuk rasa tetap berlaku tertib dan mematuhi protokol kesehatan, di antaranya dengan memakai masker.***