Tegal-Inspirasiline.com. Walikota Tegal. Dedy Yon Supriyono nengecam keras kepada pelaku aksi vandalisme atau merusak keindahan alam dengan melakukan corat coret tembok menggunalan pilox atau yang lain dimanapun tempat. Perlakuan aksi corat coret yang merusak keindahan kota tersebut menjadi perhatian bagi Pemkot Tegal, salah satunya mengadakan lomba Mural yang diperuntukan bagi masyarakat umum dan pelajar dengan pemrakarsa Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Tegal
Kegiatan lomba yang akan dilaksanakan Sabtu besok (27/8) mulai pk.8 sampai pk 16,c, telah dibuka oleh Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono di halaman gedung Lawang Satus yang dulu orang Tegal memyebutnya ” kantor birao” Jum at (26/8 2022).
Seperti kita ketahui, Aksi vandalisme di sudut-sudut Kota Tegal terutama, seringkali digunakan tempat pelampiasan dengan mencoret-coret gambar atau kata-kata yang tidak senonoh atau kurang enak dipandang mata.
Oleh sebab itu kata walikota, bahwa lomba mural yang diselenggarakan ini merupakan salah satu cara untuk mengisi kekosongan di tembok-tembok kosong yang membentang di penjuru Kota Tegal, agar tembok-tembok tersebut dapat terlihat lebih cantik, indah dan enak dipandang mata.
“Lomba mural ini merupakan salah satu cara untuk mengisi kekosongan di tembok-tembok kosong di beberapa tempat di Kota Tegal agar tembok tersebut dapat terlihat lebih cantik, indah dan enak dipandang mata,” ujar Wali Kota Tegal.
Ia menyampaikan, aksi corat coret terutama di sekitar Taman Pancasila dan Stasiun Kota Tegal yang sering kali dikunjungi dan menjadi tujuan wisata pendatang dari luar Kota Tegal sangat mengganggu bagi pendatang oleh sebab itu lomba mau disamping untuk mempercantik wajah Kota Tegal, juga sebagai bentuk penyaluran kreatifitas dari para peserta lomba yang sebagian besar adalah pelajar dan mahasiswa.
Lomba Mural ini juga akan dijadikan agenda tahunan sekaligus untuk memperingati HUT RI setiap tahunnya serta memcegah vandalisme.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Kota Tegal, M. Ismail Fahmi menyampaikan bahwa, Lomba dibagi ke dalam dua kategori, Kategori Pelajar SMA/SMK/MA dan Mahasiswa/Umum. Kategori pelajar SMA/SMK/MA kota Tegal maupun dari luar kota Tegal sejumlah 32 kelompok (30 dalam kota, 2 luar kota). Untuk kategori Pelajar akan menggunakan dinding lapangan parkiran PT. KAI di sebelah selatan Taman Pancasila.
Sedangkan, kategori mahasiswa, seniman dan masyarakat umum di Kota Tegal maupun dari luar Kota Tegal dengan jumlah pendaftar 56 kelompok (Kota Tegal 15, Kab. Tegal 15, Yogya 4, Pemalang 3, Brebes 2, dan masing2 1 KLP : Jakarta, Bekasi, Karawang, Kota Batu Malang, Ponorogo, Bojonegoro, Pekalongan, Banyumas, Batang, Blora, Cilacap, Jepara, Klaten, Magelang, Purwokerto, Solo dan Karanganyar). dan menggunakan tembok pembatas PT. KAI dari Stasiun Kota Tegal ke utara atau yang berada di Jalan Kolonel Sudiarto.
Pembukaan lomba nural ditandai dengan nenggoreskan kuas cat ke dinding oleh Walikota Tegal dan sejumlah anggota Ferkopinda dipagar tembok keliling lapangan PJKA atau di sebelah selatan Taman Pancasila. (Biet)