Rembang-Inspirasiline.com. Hingga Jumat (6/1), empat kapal tongkang yang kandas di perairan pantai Sluke, Rembang, belum juga di evakuasi.
Khusus kapal tongkang yang terdampar di pantai Desa Pangkalan, sangat dikeluhlan nelayan tradisional setempat. Karena keberadaan kapal penuh muatan batu bara itu, mengganggu alur pelayaran perahu nelayan.
Sementara tiga kapal lain yang terdampar di pantai Manggar dan Sendangmulyo relatif tidak mengganggu aktifitas nelayan, karena berada di pantai terbuka.
Kepala Desa Pangkalan M Sakroni saat dihubungi wartawan menyatakan, hingga saat ini belum ada tanda-tanda kapal tongkang yang kandas di pantai Pangkalan akan di evakuasi atau di tarik keluar.
“Hingga saat ini saya belum mendapat informasi dari pemilik kapal atau dari Satpolairud tentang rencana evakuasi kapal tongkang yang kandas di pantai Pankalan. Sebenarnya nelayan sudah sangat mengharapkan kapal itu segera di evakuasi,” terang Sakroni.
Terpisah Kasatpolairud Polres Rembang Iptu Sukamto juga mengaku belum mendapat kabar kepastian kapan kapal itu ditarik.
“Pekan lalu saya mendapat info dari pemilik kapal tongkang Rugby 560, rencana evakuasi menunggu cuaca dan gelombang laut Jawa membaik dulu. Pada hal dalam beberapa hari teralhir cuaca sudah cukup kondusif, namum belum ada kabar kapan akan di lakukan evakuasi. Saya juga menunggu kabar,” terang Sukamto. (yon daryono)