Magelang-Inspirasiline.com. Guru SLB Negeri Kota Magelang Emi Sri Kurniawati, SPd mengatakan cukup enjoy mengangajar di SLB. Menurutnya sejak awal ia diberi tugas mengajar jurusan B, yaitu untuk anak-anak berkebutuhan khusus tunarungu.
Sebagai guru kelas jurusan tunarungu jenjang SMP LB, dia mengajar delapan anak kelas VIII, empat laki-laki dan empat perempuan.
Perempuan kelahiran 1996 ini mengaku tidak menemui kesulitan dalam mengajar. Dia selalu berfikir dan melakukan bagaimana mengembangkan potensi siswanya. Menurutnya untuk hambatan pendengaran perlu mendapatkan perhatian khusus yaitu dengan diberikan treatment program khusus yakni Bina Wicara (BW) dan Pengembangan Komunikasi Persepsi Bunyi dan Irama (PKPBI). Hal itu supaya siswa bisa berkomunikasi dengan baik terutama dengan orang dengar dan memiliki kesadaran bunyi. Bentuk komunikasi lainnya yang merupakan ciri mereka adalah bahasa isyarat. Di sekolah pihaknya mengembangkan komunikasi total (komtal) yaitu menggunakan beragam cara untuk mengembangkan komunikasi. Bahasa bibir, tulis dan isyarat.
Emi menambahkan bidang lain yang sangat diperhatikan adalah pendidikan keterampilan. Tujuannya untuk memberikan bekal supaya anak menjadi trampil bekerja mempersiapkan diri terjun di masyarakat dan keluarga tanpa tergantung kepada orang lain.
Ibu satu anak ini mengaku menjadi guru dan mendidik anak-anak berkebutuhan khusus sudah menjadi jalan hidupnya. Nenek, kakek dari sang ibu berprofesi guru di sekolah umum. Sedangkan sang ayah Budi Susila, SPd dan ibunya Sri Lestari Budiningsih, SPd juga guru SLB-B YPPALB Kota Magelang. Hidup dilingkungan keluarga guru menjadikan Emi sering mendengar perbincangan orang tuanya tentang seluk beluk mengajar di SLB khusus tunarungu. Ayah sangat fasih ‘ngobrol’ dengan mereka dalam bahasa isyarat. Itu pula yang menjadikan Emi terbiasa bergaul dengan anak-anak tunarungu.
Karena sudah memahami karakter siswanya, berpengaruh pada pembawaan alumnus Pendidikan Luar Biasa UNY ini yang cepat akrab dengan siswanya. Kondisi tersebut disebutkan Emi cukup positif untuk mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan. Ada dua penghargaan yang pernah diperoleh guru muda ini. Yakni Juara 2 Tata Kelola UKS ABK Berseri Jawa Tengah (2019) dan Juara 1 Tata Kelola UKS ABK Berseri Nasional (2020).
Dikatakan Emi dengan mengajar di SLB jurusan Tunarungu, dia belajar agar memiliki kemampuan bahasa isyarat. Saat ini ia tergabung dalam Tim Juru Bahasa Isyarat (JBI) yang tugasnya memberi pelatihanbahasa isyarat kepada masyarakat dan instansi/lembaga yang membutuhkan. Pihaknya juga bekerjasama dengan Universitas Tidar Magelang guna mengembangkan media pembelajaran untuk ABK tunarungu berbasis android yang dilengkapi tampilan bahasa isyarat. Baginya mengajar SLB tidak hanya di kelas, tetapi juga mendampingi di luar kelas, menemani saat-saat mereka membutuhkan dan membantu diwaktu mereka kesulitan. Selain itu juga bisa memberikan penjelasan ketika mereka bertanya.
Guru P3K ini menjelaskan SLBN Kota Magelang memiliki lima jurusan. Jurusan A untuk tunanetra, jurusan B bagi tunarungu, jurusan C tunagrahita, jurusan D tunadaksa dan ada lagi untuk autisme. Menurutnya di beberapa daerah, untuk anak autisme sudah ada lembaga pendidikannya tersendiri. Kalau belum ada biasanya diterima di SLB terdekat. Pendidikan di SLB adalah satu atas mengajar tingkat SDLB, SMPLB sampai SMALB. Kepala sekolah dibantu selain bagian kurikulum, sarana dan lainnya juga biasanya ada pembagian tugas diantara guru sebagai koordinator jenjang dan kekhususan atau jurusan. (Laras)
Thank you for the auspicious writeup. It actually was once a amusement account it. Glance complicated to far brought agreeable from you! However, how can we communicate?
where to get amoxicillin over the counter: amoxil – amoxicillin over counter
buy amoxicillin 500mg online