Sukoharjo-Inspirasiline.com. Dispusip Perfoming Art merupakan agenda rutin tiap tahun setelah diadakan beberapa lomba dan puncak acara hari ini (24/10/2024) diberikan piagam peghargaan kepada para pemenang lomba dan penampilan juara terbaik di masing-masing cabang yang dilombakan. Selain itu juga diberikan penghargaan kepada para penggiat literasi/Puraskara Widya Pustakalaya.
Kepala Dipusif Proboningsih Dwi Danarti yang didampingi Kabid Perpustakaan Sujarwo disela-sela acara pemberian penghargaan kepada para pemenang lomba kepada wartawan mengakatan bahwa Puraskara Widya Pustakalaya itu merupakan penghargaan yang diberikan kepada mereka yang aktif terhadap literasi, sehingga dengan penghargaan tersebut di harapkan bisa memberikan motivasi kepada yang lain agar masyarakat Sukoharjo gemar membaca.
Probo menambahkan kedepan di perpustakaan kami ini tidak hanya sekedar untuk kegiatan membaca saja namun akan kami kembangkan menjadi perpustakaan yang berbasis inklusi sosial artinya dengan mambaca diharapkan pembaca itu bisa mengimplementasikan apa yang telah di baca kemudian dipraktekkan langsung dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya pembaca selain membaca buku yang dicari dilalah menemukan salah satu buku yang menarik untuk dibaca, seperti misalnya membaca buku cara membuat kue, akhirnya dia mempraktekkan apa yang telah dibacanya kemudian dikembangkan dari situlah akan membuka peluang ekonomi yaitu wira usaha bisnis pembuatan kue sehingga akan membawa dampak ekonomi rumah tangganya. Secara tidak langsung hal itu bisa mengentaskan kemiskinan membantu program pemerintah.
Ssebagai contohnya salah seorang perangkat desa di Jatingarang Weru, dari hasil membaca buku tentang pembuatan kue alhamdulillah sekarang menjadi pengusaha catering melayani berbagai macam kue dari pemesanan di berbagai acara, itu merupakan wujud nyata dari membaca buku yang diimplementasikan dalam kehidupannya sehari-hari, tandas Probo.
Untuk mendukung perpustakan yang berbasis inklusi Dispusif direncanakan akan membangun Gedung perpustakan yang baru yang lebih representative standar perpustakaan nasional yang berlokasi di Kalurahan Mandan yang insya alloh pembangunannya akan di mulai tahun 2025 mendatang.
Adapun pemenang sebagai berikut, lomba mewarnai diraih oleh juara I. Lavenia Khaila Destry dari TK Al-Khoiriah IPHI, juara II. Rengganis Shoffi Arsyi dari RA. Al Hidayah Grogol, dan juara III. diraih oleh Rama Aulia Azzahra dari KB TK MTA Baki 2.
Lomba Melukis diraih oleh juara I. Naswa Kirana Putri Anggawan dari SDN Pucangan 4 Kartasura, juara II. Zamira Aqila dari MITQ Al Fitroh, dan juara III. Arsyila Zifara Qirani dari SD Muhammadiyah Palur.
Lomba Bercerita juara I. diraih oleh Nabila Sigit Zaqiyah dari MIM 2 Sukoharjo. juara II. Jovanka Artanti Wibowo dari SD Tarakanita, dan juara III diraih oleh Husnaini Aerikyu Bebvania dari MIN 5 Sukoharjo.
Penghargaan kepada Puraskara Widya Pustakalaya kategori pelajar diberikan kepada Hafsah Asfi Abidah, kategori mahasiswa diberikan kepada Zam-Zam Rochmah Nur Airy, kategori ASN diberikan kepada Ajeng Prehatiningsih, dan kategori umum diberikan kepada Vita Listia Meliaristi. (Prie)
Keep up the fantastic work! Kalorifer Sobası odun, kömür, pelet gibi yakıtlarla çalışan ve ısıtma işlevi gören bir soba türüdür. Kalorifer Sobası içindeki yakıtın yanmasıyla oluşan ısıyı doğrudan çevresine yayar ve aynı zamanda suyun ısınmasını sağlar.