Penulis: Dwi NR
SEMARANG – inspirasiline.com
SETELAH mengegolkan Undang-Undang Pesantren, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus berkomitmen kepada santri dan pondok pesantren. Salah satunya diwujudkan dengan membantu pemberangkatan santri kembali ke pondoknya, terutama yang berjarak jauh, sehingga membutuhkan banyak biaya.
Melanjutkan langkah sebelumnya, Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Semarang memberangkatkan 70 santri kembali ke pondoknya di Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

Rombongan santri dari Kota Semarang yang diangkut dua bus itu diberangkatkan dari halaman balaikota. Dilepas oleh Ketua DPC PKB Muhammad Mahsun dan para anggota Fraksi PKB DPRD bersama Walikota Hendrar Prihadi. Turut hadir Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama H Anasom, Ketua Rabithah Maahid Islamiyah (RMI NU) KH Ulil Albab Syaikhun, serta para wali santri.

M Mahsun ketika berpidato selaku perwakilan Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Kota Semarang mengatakan, santri sangat diharapkan perannya di masyarakat. Tidak hanya dalam urusan keagamaan, setiap saat negara pun membutuhkan. “Mari belajar serius. Mondok sing tenanan. Taati guru. Doakan orangtuamu. Semoga ilmu kalian bermanfaat,” ujarnya didampingi Sekretaris DPC PKB Antoni Yudha Timor, dan empat anggota Fraksi PKB, yaitu M Sodri, HM Rohaini, Gumilang Febriyansyah, dan Juan Rama.
Walikota Hendrar Prihadi tampil hangat ketika menyambut. Dia membuat kuis ketika berpidato. Para santri diminta maju lalu diberi pertanyaan ringan. Yang menjawab benar langsung diberi uang saku Rp 500 ribu. Tak kurang enam santri putra maupun putri berhasil memenangi kuis itu.
“Mondok itu keren. Dan Pesantren Lirbiyo itu sangat keren. Saya ikut bahagia bersama adik-adik santri. Saya punya sangu sedikit. Jadi saya bagi lewat kuis saja,” ujar Hendi, sapaan akrab walikota dengan gaya bercanda, yang langsung disambut tepuk tangan meriah para santri.
Ketua PCNU H Anasom dalam sambutannya berpesan, para santri harus siap menjadi pemimpin bangsa. Sepulang dari mondok, tidak semuanya harus mendirikan atau mengasuh pesantren. Harus ada yang masuk ke ranah lain dalam urusan negara.
“Alumni pesantren harus siap jadi pemimpin bangsa. Gus Dur dan Kiai Ma’ruf Amin itu presiden dan wakil presiden RI. Beliau pemimpin bangsa. Jadi kalian harus siap mengikuti jejak beliau,” tuturnya.
Anasom melanjutkan, Ketua PBNU KH Said Aqil Siradj dan Rais Am PBNU terdulu, KH Mustofa Bisri juga alumni Lirboyo. Maka, sudah sepantasnya santri Lirboyo berpikir besar dan bercita-cita tinggi.
Para wali santri dan santri Lirboyo mengucapkan terima kasih atas perhatian PKB Kota Semarang yang telah memfasilitasi acara tersebut. “Terimakasih. Maturnuwun kami sampaikan kepada PKB Kota Semarang, yang telah memfasilitasi kami kembali ke pondok. Perhatian macam ini sangat berarti bagi para santri,” ucap Mas’ud, sorang wali santri warga Genuk, Semarang di lokasi pemberangkatan.***
Hello, did you know that there are 241,120 internet directories in the world.
These websites are what drive traffic to YOUR business.
Want more traffic? Want more Sales? We can help – today.
Your website inspirasiline.com is listed in only 13 of these directories.
Get more traffic for your Global audience.
Our automated system adds your website to all of the directories.
You can find it here: getlisted.directory/inspirasiline.com
Act today, and we will expedite your listings and waive the processing charge!
New Multifunction Waterproof Backpack
The best ever SUPER Backpack: Drop-proof/Scratch-resistant/USB Charging/Large capacity storage
50% OFF for the next 24 Hours ONLY + FREE Worldwide Shipping for a LIMITED time
Buy now: https://thebackpack.sale
Regards,
Gudrun