Sragen-Inspirasiline.com. Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sragen Jumat (18/3/2022) sore hingga Sabtu (19/3/2022) dini hari memicu banjir di Desa Masaran, Krebet, Kecamatan Masaran dan Desa Jono Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen.
Data yang dihimpun Inspirasiline.com Sabtu (19/3/2022) di Desa Krebet 41 Rumah, Desa Masaran, Kecamatan Masaran 94 rumah dan Desa Jono, Kecamatan Tanon 32 rumah terendam air dengan ketinggian air mencapai 30-80 Cm.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sragen, Agus Cahyono yang dihubungi Inspirasiline.com melalui phoneselnya Sabtu (19/3/2022) membenarkan banjir di sejumlah Desa di Kecamatan Masaran dan Tanon.
Menurutnya, banjir untuk Desa Krebet dipicu meluapnya sungai Debong, Desa Masaran, drainase/gorong-gorong jalan raya terlalu sempit, sedangkan Desa Jono, Kecamatan Tanon akibat meluapnya sungal Ngemplak. Namun Agus Cahyono memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir tersebut.
“Pemilik rumah yang terdampak Banjir, bersama warga dan Perangkat Desa ( Perdes) setempat saat ini melakukan kerja bakti.
Warga diminta lebih waspada dalam kesiap siagaan dengan dampak bencana Hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang yang bisa mengancam keselamatan” Ungkap Agus Cahyono.
Terpisah, Ketua PMI Sragen, dr Ismail Joko Sutresno mengatakan, Team PMI bersama Team Gabungan relawan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen sempat melakukan evakuasi dan assesment di lokasi kejadian. ( Sugimin/17)