Grobogan-Inspirasiline.com. Ahmad Saeri (30) warga RT 01 Rw 03 Pulutan Kec. Penawangan Grobogan, yang isterinya diselingkuhi Kadesnya sendiri, mengaku mendapatkan tawaran damai sebesar Rp.300 juta dari pihak ketiga. Hal itu diungkapkan Saeri kepada Inspirasiline.com dirumah kakaknya, Rofiah warga setempat, Rabu (1/6/22).
Kata Ahmad Saeri, tawaran tersebut datang dari Lani, kakak istrinya melalui pesan whatsapp ” Uang sebesar itu kamu terima saja om, daripada kamu gak untung” kata Lani seperti ditirukan Saeri.

Menanggapi hal itu, Saeri menolak tawaran tersebut, sebab dia lebih menghargai diri dan keluarganya daripada uang tawaran itu “Jangankan segitu, uang 1 M pun saya tidak mau, karena perbuatan Kades dan istrinya itu sudah yang ketiga kalinya, yang pertama dan kedua sudah ada permintaan maaf dan sudah saya maafkan, kini diulangi lagi” kata Akmad Saeri dengan terbata bata.

Indah (27), istri Ahmad Saeri, yang ditemui terpisah dirumahnya RT 01 RW 03 Pulutan, mengatakan mengaku khilaf atas kejadian Sabtu 28 Mei 2022 lalu yang berakibat Kades Pulutan D (50) dipergoki warga setempat serta sempat disidangkan sehingga warga desa tersebut menjadi gempar. “Ya saya mengaku kilaf dan salah atas kejadian kemaren” kata Indah yang didampingi Suyoto (ayahnya), ibunya dan Sutarti saudaranya. Selanjutnya Indah mengaku pasrah atas apa yang akan menjadi keputusan suaminya itu, sebab suaminya telah melaporkan kejadian ini ke Polres Grobogan. “Mau lanjut atau tidak dalam rumah tangga, kami sudah siap” ucap Indah. Saat itu Ahmad Saeri yang sedang bekerja di Palembang mendapat kabar tentang istrinya itu bergegas pulang ke kampung dan begitu sampai di kampung halamannya, ia tidak ke rumah istrinya tetapi langsung rumah kakaknya, Rofiah, sampai sekarang.
Kepada isterinya, Ahmad Saeri hanya berpesan agar perilakunya dirubah ” Buk, kalau kamu dapat jodoh lagi, tolong perilakumu itu dirubah” tegas Ahmad Saeri.
Ketika ditanya soal rencana menceraikan isterinya bila masalah ini sudah selesai, Ahmad Saeri tidak bisa menjawab. “Belum tahu ya, bagaimana nantilah” beber Ahmad Saeri. ( jokowi)
