Memperingati HBN, Dan Nataru Sejumlah Penghuni Lapas Slawi Bakal Peroleh Remisi

NEWS

Slawi-Inspirasiline.com. Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Slawi menggelar upacara memperingati Hari Bela Negara (HBN) Ke-75 serta kesiapan menyambut Natal dan Tahun Baru 2023/2024. Bertindak selaku inspektur upacara Kepala Lapas Slawi Karyono, Rabu (19/12/2023).

Dalam kesempatan tersebut Kelapas mengajak kepada jajarannya, peringatan Hari Bela Negara Ke 75, hendaknya di jadikan momentum untuk meningkatkan kinerja yang didasari dengan rasa penuh tanggung jawab dan iklas untuk ikut serta membela negara Kesatuan Republik Indonesia.

” saya mengajak kepada seluruh pegawai lapas Slawi, momentum HBN ini harus di jadikan pemicu semangat dalam rangka menjalankan tugas dengan penuh kewaspadaan dan tanggung jawab yang tinggi. ” tegas Karyono.

Dimanapun kita berada, apapun pendidikan kita, apapun profesi kita, semua punya hak, semua punya kewajiban turut serta partisipasi dalam Bela Negara, membangun bangsa, dan Menjaga Kedaulatan Negara Republik Indonesia.

” Selamat Hari Bela Negara Ke-75, Bangkit Negaraku Jaya Indonesiaku,” ucap Kalapas penuh semangat.

Sementara itu, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru Karyono mengatakan, dalam perayaan nataru , tidak ada cuti bagi pegawai atau petugas Lapas Slawi, semuanya siaga untuk melayani keluarga penghuni lapas yang akan besuk.

” saya minta semua tugas dalam menjelang akhir tahun harus diselesaikan, termasuk kita menyiapkan standar pelayanan publik dengan penuh waspada, profesional dan humanis.” tegas Karyono.

Menyinggung soal Pemilu Karyono juga menegaskan kepada semua pegawai lapas Slawi supaya tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan pemilu 2024, hal itupun dibuktikan dengan penandatangan fakta integritas soal netralitas.

Pada kesempatan itu baik secara pribadi maupun lembaga, Karyono mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru kepada umat Nasrani penghuni lapas Slawi, dia juga mengatakan, tidak ada perayaan khusus pada natal dan tahun Baru di lapas Slawi, semua itu demi menjaga kondusivitas keamanan lapas.

Selesai upacara Karyono menjelaskan program lapas Slawi yang terutama adalah pembenahan sarana dan prasarana termasuk lingkungan sekitar lapas Slawi seperti saluran air, penerangan jalan dan cctv.

Meskipun saat ini cctv sudah ada enam belas titik, namun belum menjangkau ke seluruh titik yang dipandang rawan, termasuk juga penambahan penerangan listrik di semua sudut . Kata Karyono.

Terkait pemberian remisi kepada umat Nasrani pada Natal 2023, Kemenkumham akan memberikan remisi kepada 10 dari 12 orang umat Nasrani penghuni lapas Slawi yang telah memenuhi syarat.

Sedangkan penghuni atau warga binaan Lapas Slawi saat ini berjumlah 417 orang, dari jumlah tersebut kasus narkoba tertinggi disusul asusila dan kriminal.

Lapas Kelas II/B Slawi pada 14 Desember 2023  telah memperoleh penghargaan dari Kemenkum dan HAM sebagai Lapas Wilayah Bebas Korupsi (WBK)

‘ Penghargaan tersebut sebuah prestis, karena untuk memperoleh penghargaan WBK melalui proses waktu yang cukup pamjang.” pungkas Karyono. (Biet)

Bagikan ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *