Grobogan-Inspirasiline.com. Akibat hujan selama 12 jam pada Selasa sore (6/2/24) sebanyak 11 Kecamatan dari 19 Kecamatan di Kabupaten Grobogan mengalami dampak serius, tanggul sungai Tuntang di Gubug jebol ratusan hektar sawah tergenang, ratusan rumah penduduk juga tergenang dan ada sebagian hanyut bahkan akibat banjir itu seorang bocah usia 10 tahun di desa Karanganyar meninggal.
Itu semua yang menyebabkan dikeluarkannya keputusan Bupati Grobogan tentang penetapan status tanggap darurat banjir di Kabupaten Grobogan.
Surat Keputusan Bupati Grobogan bernomor 360/122/2024 yang ditandatangani pada 6 Pebruari 2024 tentang penetapan Status Keadaan Tanggap darurat bencana Banjir di Kabupaten Grobogan itu.
Dalam keputusan tersebut, status keadaan darurat bencana banjir di Grobogan berlaku selama 7 hari sejak tanggal 6 hingga 12 Pebruari 2024.
Dengan keputusan inilah menjadikan dasar semua lembaga negeri dan swasta maupun NGO dalam rangka pemulihan kondisi masyarakat terdampak dengan cara pemberian bantuan apa saja baik natura maupun innaturakl kepada warga terdampak banjir.
Sebagaimana disampaikan Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih pihaknya terus melakukan kegiatan penanggulangan dan pemulihan warga terdampak dengan terus berkoordinasi kesemua lini. Meski hingga kini masih ada sekitar 2400 warga tergenang banjir.
Sampai berita ini diturunkan banyak elemen masyarakat mulai dari Pemkab, TNI, Polri, relawan partai hingga warga gereja seperti GKJ Purwodadi ikut serta peduli dengan turun ke lapangan membagikan bantuan kepada warga terdampak banjir baik berupa makanan , susu, selimut dsb, sehingga diharapkan kondisi masyarakat akan pulih kembali. (jkwi)
I really like reading through a post that can make men and women think. Also, thank you for allowing me to comment!