ngopi

Petani Tembakau Rembang Butuh Pupuk dan Alsintan

NEWS

Penulis: Daryono
REMBANG | inspirasiline.com

PETANI tembakau di Kabupaten Rembang membutuhkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dan pupuk.

Hal itu mencuat saat acara dialog bersama bertajuk “Ngopi Bareng Sedulur Tani” dengan Bupati Abdul Hafidz, Minggu (9/8) siang, di Lapangan Desa Panohan,   Kecamatan Gunem. Acara yang digelar oleh Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Rembang ini dihadiri sekitar 100 petani dari beberapa kecamatan.

Darsuki, salah satu petani tembakau sekaligus Ketua APTI Kecamatan Lasem mengungkapkan, petani di wilayahnya butuh bantuan alsintan dan pupuk. Menurut dia, dulu pemerintah pernah ada program bantuan berupa alsintan untuk para petani, namun dua tahun belakangan program tersebut tidak ada lagi. Padahal, bantuan alsintan mampu membuat kegiatan di bidang pertanian menjadi efisien.

Selain itu, dirinya mengeluhkan terkait bibit tembakau varietas Marem II yang dia tanam, daunnya tidak dapat tumbuh secara normal, karena diserang ulat. “Tembakau Marem II di tempat kami tidak bisa naik. Ada ulat di dalam batang,” ungkapnya.

Bupati Abdul Hafidz yang hadir dalam acara dialog itu membenarkan, petani tembakau di daerahnya banyak yang mengeluhkan varietas tembakau, khususnya Marem II dan soal ketersediaan pupuk.

Terkait ketersediaan pupuk, Hafidz menjelaskan, alokasi pupuk subsidi untuk Kabupaten Rembang hanya delapan ribu ton, sedangkan di dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani (RDKK) sebesar 18 ribu ton.

Atas persoalan itu, dia melanjutkan, Pemkab Rembang sudah memberikan solusi dengan memberikan pasokan kebutuhan pupuk, namun dengan harga nonsubsidi.

“Memang banyak keluhan yang berkaitan dengan varietas dan pupuk. Jadi memang jauh dari kebutuhan dalam pengalokasian anggaran yang telah masuk dalam RDKK.

Kebutuhan pupuk kita di RDKK 18.000 ton, tapi realisasinya hanya mendapat jatah 8.000 ton. Kan jauh, sehingga muncul persoalan. Tapi kami dari Pemda memberi solusi untuk kebutuhan pupuk, meskipun dengan harga nonsubsidi,” tuturnya.

Hafidz menyebutkan, luas lahan tanaman tembakau di Kabupaten Rembang saat ini seluas lima ribu hektare. “Tapi kami mengajukan lagi tambahan luas lahan tembakau sebanyak seribu hektare, sehingga total ada enam rubuan hektare,” pungkasnya.***

Bagikan ke:

1 thought on “Petani Tembakau Rembang Butuh Pupuk dan Alsintan

  1. I am really loving the theme/design of your blog.
    Do you ever run into any web browser compatibility problems?
    A small number of my blog visitors have complained about my site not operating correctly in Explorer but
    looks great in Opera. Do you have any solutions to help fix this issue?

    Look into my page … yearly calendar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *