Penulis: Yokanan | Editor: Dwi NR
BLORA | inspirasiline.com
DINILAI sangat efektif untuk menangani permasalahan infrastruktur perdesaan, pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kabupaten Blora pada tahun depan akan ditingkatkan jumlahnya.
“Jika biasanya setahun ada tiga TMMD Sengkuyung, maka nantinya akan kami tambah lagi, sehingga bisa lebih banyak desa-desa yang tersentuh program ini. Utamanya untuk desa-desa tertinggal dekat kawasan hutan. Namanya bisa jadi TMMD Mandiri,” ucap Bupati Arief Rohman usai menghadiri upacara penyerahan hasil pekerjaan TMMD Sengkuyung II 2021 Desa Geneng, Kecamatan Jepon, di Aula Makodim 0721/Blora, Rabu (14/7/2021).
Melalui TMMD ini, menurut Bupati, pembangunan infrastruktur desa bisa ditangani secara bersama-sama, gotong rotong dengan TNI-Polri serta masyarakat, sehingga anggarannya bisa lebih hemat.
“Ini kami tadi bersama Forkopimda, ada Bu Wakil Bupati, Pak Dandim, Kapolres, Kajari, dan Ketua DPRD menyetujui jika TMMD ke depan bisa ditambah. Kodim pun merespons baik, rencananya akan kami tambah menjadi 6 kali TMMD. Ini adalah bukti sinergitas yang baik antara Pemkab, TNI, Polri. Maturnuwun, Pak Dandim, Kapolres, dan seluruh pihak yang terlibat,” tambah Bupati.
Sementara Dandim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro menjelaskan, TMMD Sengkuyung II di Desa Geneng, Kecamatan Jepon berhasil melaksanakan pembangunan jalan Dukuh Tanjung, Desa Geneng penghubung ke Desa Kawengan, sekitar 765 meter x 3 meter.
Kemudian pembangunan talut A: 171 m x 1 m; talut B: 131 m x 1 m; plat beton 4 m x 0,6 m, 4 m x 0,8 m; dan box coulvert ukuran 4 m x 2 m x 2, 25 m.
“Selain itu, juga ada penyuluhan kesehatan, penyuluhan kebangsaan, hingga vaksinasi yang hari ini kami tinjau bersama,” ungkapnya.
Dandim Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan program Bupati jika nantinya TMMD akan ditingkatkan lagi intensitasnya dalam setahun.
“InsyaAllah kami siap mengawal dan menyukseskan program Pak Bupati. Ini merupakan dukungan TNI terhadap percepatan pembangunan daerah,” tandas Dandim.***