Banjarnegara-Inspirasiline.com. Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Banjarnegara mendelegasikan anggotanya untuk mengikuti PAKSI (Pelatihan Administrasi dan Tata Kelola Organisasi) yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah IPM Jawa Tengah Periode 2021-2023 di Kabupaten Kendal.
Delegasi IPM Banjarnegara telah dipersiapkan jauh sebelum kegiatan yang berlangsung, Jumat – Minggu selama tiga hari di Kabupaten Kendal. Kegiatan PAKSI berlangsung selama 3 hari di Kendal, diselelnggarakan oleh Pimpinan Wilayah IPM Jawa Tengah bertempat di SD Muhammadiyah Weleri, Kabupaten Kendal.
PAKSI Jawa Tengah Mengusung tema Optimalisasi Peran Administrasi Sebagai Jantung Organisasi. Untuk persiapan tersebut sejumlah delegasi Banjarnegara ke PAKSI Jawa Tengah di Weleri, dibekali secara internal di PD IPM setempat.
Kehadiran di acara PAKSI di Kendal adalah memenuhi surat edaran PW IMP Jawa Tengah, sehingga harus dipersiapkan dengan matang agar di lokasi kegiatan bisa menyesuaikan dengan materi materi yang disampaikan para pembicara PAKSI.
“Acara tersebut bertujuan untuk mempermudah upaya pendampingan dan pengembangan pelaksaan administrasi di semua tingkatkan organisasi IPM. Selain itu, juga untuk menyelenggarakan pola sistem pengorganisasian pada bidang kesekretariatan dan bidang organisasi di semua tingkat IPM, sehingga delegasi kami utamakan”, jelas Abi Umaroh, Ketua Umum PD IPM Banjarnegara.
Di lokasi kegiatan PAKSI para peserta dari PD IPM se Jawa Tengah, mengikuti acara sesuai jadwal yang ditetapkan panitia. Ketua umum PW IPM Jawa Tengah Ainurrosyid Adzikri, hadir dan menyampaikan sambutanya.
“Perkaderan itu adalah ruh organisasi, maka administrasi adalah jantung organisasi. IPM dalam hal administrasi sudah tidak bisa diragukan lagi karena IPM pernah mendapatkan penghargaan sebagai OKP (Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda) terbaik se-Asia tenggara dalam hal administrasi.”, tutur Ainurrosyid.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal juga hadir untuk sekaligus menyerahkan tanda peserta PAKSI secara simbolis. Acara dilanjut dengan seminar oleh Dr. Muna dari PKU Muhammadiyah Wonosobo. Selanjutnya penyampaian materi dilakukan per bidang di ruang berbeda.
Bidang Sekretaris Umum (Sekum) diwakilkan oleh Ipmawan Kemal Ziaulumam karena ipmawati Dea Voni Arum Sita selaku Sekum PD IPM banjarnegara berhalangan hadir. Materi bidang Sekum adalah Jumat Seribu, pengolahan kader dan penataan kader, serta penataan administrasi.
Bidang Bendahara Umum (Bendum) diwakilkan oleh ipmawati Zhafirah Nurul husna karena ipmawati Mardini Imie Lestari selalu Bendum PD IPM Banjarnegara berhalangan hadir, dengan materi seputar keuangan.
Dan Bidang organisasi diwakilkan oleh Ipmawan Ahmad Adi dengan materi seputar peran dan fungsi organisasi.
”Asik banget pokoknya, dituntut untuk berpikir lebih kritis lagi dan lagi dengan berbagai materi yang menarik. Jadi bisa mengkomparasikan kekurangan dan kelebihan IPM daerah sendiri dengan IPM daerah lainnya sehingga dapat menjadi bahan perbaikan untuk kedepannya,” tutur Zhafirah Nurulhusna delegasi Banjarnegara (Mawar Ledya / Budhy HP)