Dicetak 75 Juta Lembar, Uang Baru Pecahan Rp 75 Ribu Resmi Meluncur

INSPIRASIANA

Penulis/Editor: Dwi NR

TAMPILAN muka depan dan belakang uang baru pecahan Rp 75 ribu.

PEMERINTAH, dalam hal ini Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi meluncurkan uang baru rupiah dengan pecahan nominal Rp 75 ribu. Acara peluncuran uang baru edisi koleksi ini berlangsung, Senin (17/8) siang ini.

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memberikan sambutan secara virtual mengatakan jika penerbitan uang baru dalam rangka memperingati HUT Ke-75 Kemerdekaan Indonesia.

Selain dalam kaitan memperingati HUT Ke-75 Kemerdekaan RI, peluncuran uang pecahan Rp 75 ribu juga punya beragam keunikan lain. Setidaknya, uang pecahan Rp 75 ribu ini bukanlah uang baru yang diedarkan secara bebas.

Uang ini juga bukan tambahan likuiditas untuk kebutuhan pembiayaan atau pelaksanaan kegiatan ekonomi. Sri Mulyani menyebutkan, uang ini khusus untuk peringatan 75 Tahun Kemerdekaan Indonesia.

Uang baru ini dicetak dalam bentuk kertas sebanyak 75 juta lembar, yang bisa menjadi koleksi masyarakat. Sehingga total yang dicetak pemerintah senilai Rp 5,62 triliun.

“75 juta yang dicetak ditandatangani Menkeu selaku wakil pemerintah dan Gubernur BI,” ujar Sri Mulyani dalam “Peresmian Pengeluaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia” bersama Gubernur Bank Indonesia yang dilakukan secara virtual, Senin (17/8).

Dia menjelaskan, sesuai dengan amanat UU Nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang Rupiah, mata uang rupiah ditempatkan sebagai salah satu simbol kedaulatan negara yang harus dihormati dan dibanggakan seluruh masyarakat.

“Ini koordinasi yang baik dari beberapa pihak seperti BI, Kemenkeu, Kemensos, dan para ahli waris. Pengeluaran uang kemerdakaan ini telah melalui perencanaan matang yang dilakukan sejak 2018,” jelas Sri Mulyani.

POSTER Bank Indonesia tentang penerbitan dan cara penukaran uang baru pecahan Rp 75 ribu.

Gubernur BI Perry Warjiyo menuturkan, pengeluaran uang rupiah sebagai mata uang tidak hanya berperan sebagai alat pembayaran. “Tapi lambang kedauatan masyarakat, sistem kemandirian bangsa Indonesia,” jelasnya.

Setiap lembar uang rupiah, menurutnya, mengandung identitas dan karakteristik bangsa Indonesia. “Kami telah mendistribusikan uang 75 tahun ini ke seluruh kantor-kantor,” katanya.

Menkeu Sri Mulyani menyatakan, diterbitkannya uang baru ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19 yang belum kunjung usai.

“Jadikan peristiwa ini sebagai simbol kebangkitan dan optimisme menghadapi tantangan dampak pandemi Covid-19 guna melanjutkan pembangunan bangsa menyongsong masa depan Indonesia Maju,” ujar Sri Mulyani.

Dalam memperingati Kemerdekaan Indonesia, mantan Gubernur Bank Dunia ini juga mendorong agar masyarakat bersyukur atas anugerah kemerdekaan yang diterima.

Tak lupa pula untuk mengheningkan cipta bagi para pahlawan yang telah berjasa untuk negara ini, baik para pahlawan yang gugur saat memperjuangkan kemerdekaan maupun mereka yang gugur sekarang dalam menghadapi pandemi Covid-19.

“Renungkan juga apa saja yang telah kita perbuat di masa kemerdekaan ini? Sudah seberapa Indonesia-kah jiwa dan raga kita?” ujarnya.

Acara “Peresmian Pengeluaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia” dihadiri oleh Gubernur BI Perry Warjiyo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Kegiatan dilaksanakan Senin (17/8), pukul 11.15-11.45, dan dapat disaksikan melalui live streaming di kanal Youtube Bank Indonesia.

Adapun uang baru ini bukan merupakan uang untuk transaksi, melainkan edisi khusus untuk dikoleksi. BI memang beberapa kali telah menerbitkan uang edisi koleksi, seperti uang edisi khusus Seri 25 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Seri Perjuangan Angkatan 45, Seri Save The Children, Seri Cagar Alam, dan seri lainnya.***

MENTERI Keuangan Sri Mulyani dalam “Peresmian Pengeluaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia” yang dilakukan secara virtual, Senin (17/8) siang.
Bagikan ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *