Penulis: Yon Daryono
REMBANG | inspirasiline.com
PENGURUS Kelompok Perlindungan Anak Desa (KPAD) bersama Nahdlatul Ulama (NU) Ranting dan Pemerinrah Desa Waru, Rembang Kota, memberikan santunan kepada 29 anak yatim piatu desa setempat, di Balai Desa Waru, Jumat (28/8) malam.
Ketua KPAD Waru Watono mengatakan, dana santunan yang dikumpulkan lewat RT se-Desa Waru mencapai Rp 27,3 juta, sehingga setiap anak menerima santuann Rp 900.000 lebih.
“Jumlah di atas meningkat dibanding tahun lalu. Tahun lalu dana santunan terkumpul sekitar Rp 23 juta,” tutur Watono.
KH Zakaria Al Ansori, tokoh NU Rembang mengatakan, dengan keikhlasan dari warga penyantun anak yatim piatu, semoga pandemi Covid-19 segera hilang dari bumi Indonesia.
“Menyantuni anak yatim piatu sudah dilakukan sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Bagi penyantun, akan mendapat pahala berlipat-lipat,” tutur Zakaria Al Ansori.
Yuli, ibu dari Ambyak, warga RT 06/RW 03 mengaku senang dan berterima kasih kepada semua pihak, khususnya para dermawan yang telah memberi santunan pada anak yatim piatu, termasuk anaknya.
“Semoga para pihak, khususnya para penyantun mendapat pahala berlimpah dari Allah,” tandas Yuli***