Penulis: Yokanan
BLORA | inspirasiline.com
POLISI masih memburu komplotan perampok sadis yang beraksi di salah satu rumah mewah di Kelurahan Sonorejo, Kecamatan Blora Kota, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Jumat (13/11/2020) dinihari.
Korban perampokan diketahui merupakan juragan kos-kosan.
Pantauan di lokasi, polisi tampak masih melakukan proses identifikasi dan meminta keterangan sejumlah saksi, yakni para korban dan warga setempat.
Rumah tersebut juga telah dipasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.
Kapolsek Blora Kota AKP Joko Supriyo mengatakan, dugaan sementara pelaku perampokan lebih dari empat orang. Jejak mereka masih dicari untuk pengejaran.
“Yang masuk ke dalam rumah empat orang, tapi diduga masih ada pelaku lain yang menunggu di dalam kendaraan,” ujarnya, Sabtu (14/11/2020).
Menurutnya, pelaku masuk ke dalam rumah dengan cara melompat pagar sekitar pukul 04.00. Mereka memakai tutup kepala atau sebo dan langsung masuk lewat pintu depan, karena tidak ditutup pemilik rumah.
Mereka langsung menyekap korban Sugiyo (55), yang ketika itu masih tidur. Para pelaku mengancam akan membunuh dengan menggunakan golok dan kapak.
Korban Sugiyo sempat coba berteriak, namun malah dianiaya hingga mata lebam dan muntah darah.
Istri korban, Watini (50) dan anak laki-laki mereka, Bagus (17) juga disekap. Mereka dilakban dan diikat dengan sprei serta ditelanjangi.
“Iya, korban ditelanjangi,” ucap Kapolsek AKP Joko Supriyo.
Para perampok membawa kabur ponsel, perhiasan, dan uang dengan nilai mencapai puluhan juta rupiah.
Anggota di lapangan sudah dikerahkan untuk memburu komplotan perampok sadis tersebut.***
