Pemkab Sragen Gencarkan Sosialisasi Dan Edukasi Bahaya Judi Online

NEWS

Sragen-Inspirasiline.com.  Maraknya Judi Online (Judol) Membuat Pemerintah terus bertindak dalam melakukan Pencegahan maupun Penindakan Pemberantasan Judol.

Selain upaya Preventif, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen terus melakukan Sosialisasi Tentang Bahaya akibat Judol ini. Hal itu sebagai wujud sinergi bahwa Sragen Kompak Melawan Judi Online.

Upaya pencegahan maraknya aksi Perjudian Online termasuk di Bumi Sukowati itu dilakukan dengan berbagai cara. Selain segera membentuk Satuan Tugas Pencegahan Judi Online, juga mulai melakukan Sosialisasi dan Edukasi kepada Masyarakat dengan memasang Pamflet dan Stiker yang berisi larangan dan Bahaya Bermain Judi Online.

Sosialisasi Dan Edukasi itu dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sragen bersama Lintas Sektoral seperti TNI, Polri, Kejaksaan Negeri, pada Selasa (2/7/2024) Malam.

Pamflet dan Stiker itu, dipasangi Sejak Malam ini dan akan berkelanjutan dengan Sasaran disejumlah tempat keramaian seperti Cafe, dan Pusat Keramaian lainnya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sragen, Sutrisna menjelaskan pelaksanaan dumulai Pukul 20.00 WIB dengan berkumpul di Kantor Pemkab Sragen. Sutrisna menambahkan Penyebaran Stiker ini merupakan hasil dari Rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada Jumat (28/6) lalu.

”Kita lakukan upaya Pencegahan pada maraknya Judi Online itu. Kalau jumlah Stiker yang disebarkan kurang lebih 1000 lembar, namun tetap bertahap,” Ungkap Sutrisna.

Sasaran pencegahan Judi Online pada semua khalayak. Menurutnya, semua punya Tanggung Jawab mencegah Judi Online.

“Surat kita meneruskan dari Provinsi, kita beri imbauan untuk tindak lanjuti sampai Desa sesuai Hirearki Desa,” Imbuhnya.

Terpisah, Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan keprihatinan atas maraknya Judi Online yang meresahkan Masyarakat. Menurutnya, Judi Online tidak hanya membawa dampak Negatif bagi Individu, tetapi juga bagi Keluarga dan Masyarakat secara luas.

“Judi Online dapat merusak Moral, Mental, dan Ekonomi Masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bersama-sama mencegah dan memberantas Judi Online,” Ungkap Bupati (Jumat, 28/7/2024) lalu.

Sebagai Pembina Abdi Sipil Negara (ASN) Sragen, Bupati mengimbau kepada seluruh ASN untuk menjadi Contoh dan Teladan bagi Masyarakat dalam mencegah Judi Online.

“ASN Sragen harus menjadi Garda terdepan dalam Pencegahan Judi Online. Kita harus memberikan Edukasi dan Pemahaman kepada masyarakat Tentang Bahaya Judi Online,” Pungkasnya (Sugimin/17-Release Diskominfo Sragen)

Bagikan ke:

1 thought on “Pemkab Sragen Gencarkan Sosialisasi Dan Edukasi Bahaya Judi Online

  1. I am not sure where youre getting your info but good topic I needs to spend some time learning much more or understanding more Thanks for magnificent info I was looking for this information for my mission

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *