Semarang-Inspirasiline.com. Membangun daya juang peserta didik memang tidak cukup mengandalkan lingkungan belajar terdekat. Juga penting membawa mereka pada lingkungan yang lebih luas dan menantang. Tentunya dengan bimbingan guru yang tepat, sesuai dengan kompetensinya.
Terkait hal itu baru-baru ini SD N 2 Krangganharjo mengirimkan 3 orang peserta didiknya ke ajang kompetisi Kejurprov Gulat Remaja dan Usia dini di Semarang selama 3 hari dari 25 Oktober hingga 27 Oktober 2024. Adalah Gavriel Juang Ladivo siswa kelas V, Aziz Razaq Pramulya Siswa kelas V, dan Shabaz Fitri Wijayanto siswa kelas VI. Dibawah bimbingan guru PJOK Rizky Nurrohman, S.Pd. yang juga pernah menjadi atlet gulat.
Diungkapkan oleh Hariyanto, M.Pd selaku Kepala SD N 2 Krangganharjo bahwa latar belakang sekolahnya ingin mendulang prestasi adalah karena sesuai dengan Visi yang ingin diwujudkan oleh sekolah, yaitu terwujudnya generasi muda yang religius, cerdas, dan berbudaya dengan branding sekolahnya DINAMIS (Disiplin, Nasionalis, Agamis, Mandiri, Istiqomah). Untuk menebalkan disiplin dan jiwa nasionalis tentunya perlu proses panjang, dengan gemblengan sikap, ikhtiar berkelanjutan dan menguatkan daya juang. Jika pada masa dahulu perjuangan dengan mengangkat senjata, maka anak-anak jaman sekarang harus berjuang dengan kemampuannya, untuk mengharumkan namanya, keluargarnya, sekolah, bangsa dan negara.
Minimal dengan mengikuti perlombaan jika menang dalam kompetisi akan membawa nama baik dirinya dan institusi. Ditambahkan oleh Hariyanto bahwa setiap siswa memiliki peluang dan kemampuan yang berbeda. Jika aspek akademis kurang menonjol, pastinya ada sisi lain yang dapat digali. Tugas guru adalah menemukan potensi tersebut.
Keberhasilan siswa SD N 2 Krangganharjo diajang gulat usia dini tingkat Jawa Tengah ini sungguh membanggakan. Karena sekolah tidak memiliki sarana prasarana, hanya berbekal keinginan dan niat untuk berlatih dengan alat seadanya. Dengan keuletan guru pembimbing dan daya juang anak-anak akhirnya dapat menorehkan prestasi. Juara 2 diraih oleh Gavriel Juang Ladivo dan Aziz Razaq Pramula, sementara Shabaz memperoleh Juara Harapan 3. Ketiga siswa ini sangat senang dapat mengharumkan nama sekolah dan tetap semangat untuk berlatih. (jk/har)
