Tegal-Inspirasiline.com. Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Sakti Wahyu Trenggono kagum terhadap ketrampilan yang dimiliki oleh para Taruna/Ni Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri Tegal, dimana pada saat kunjungannya ke sekolah yang berada di Jl. Martoloyo Kota Tegal, menteri disuguhi dengan aksi Taruna/ni dengan membuat berbagai ketrampilan seperti pembuatan Jaring ramah lingkungan, pembuatan sinyal atau lampu memanggil ikan tanpa kabel dan mengolah rumput laut menjadi tahu.
Menteri juga berkunjung ke Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP ) yang lokasimya satu kampus dengan SUPM. Sakti Wahyu Trenggono tertarik dan kagum melihat hasil ketrampilan para taruna sampai akhirnya menteri memborong olahan tahu dari rumput laut tersebut.
Dalam kesempatan itu menteri juga berdialog dengan para ABK yang berasal dari berbagai penjuru Nusantara Mereka sedang mengikuti pendidikan, supaya bisa memperoleh Sertifikat Pelaut di BPPP Tegal.
Di depan menteri, para ABK yang diantaranya bekerja di kapal kapal asing mereka menceritakan pengalamannya bekerja di kapal asing, yang menurut para ABK ini aturannya sangat ketat dan disiplin, termasuk aturan saat penangkapan ikan di laut, harus selalu berorentasi pada pelestarian dan habitat laut supaya tetap terjaga, sehingga tidak ada ikan kecil yang terjating.
Wakil WalikotaTegal Mohamad Jumadi yang menerima kedatangan rombongan pejabat Kementerian Kelautan di Kota Tegal (19/4) menyampaikan terimakasih kepada Menteri, Jumadi berharap semoga kedatangannya di Kota Bahari ini akan mempercepat proses pembangunan Kampus Poltek Perikanan di Kota Tegal, yang lahannya mendapat hibah dari Pemkot Tegal seluas 10 Ha.
” Saya berharap melalui pak menteri Kelautan Perikanan, dengan kunjungannya ke Tegal akan mempercepat proses pembangunan poltek perikanan, karena ini penting guna meningkatkan SDM bangsa kita dalam strategi pembangunan dan pengelolaan sumber daya kelautan ,” ungkap Jumadi. (Abiet Sabariang)
