Kembali, Dua Kandidat Duel Lagi

CATATAN

Jelang Arena Konferprov PWI Jateng

Kembali, Dua Kandidat Duel Lagi

Catatan: Hari Bustaman

DIPREDIKSI tidak ada calon lain lagi, hanya ada dua tokoh jurnalis siap maju dalam pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah, September mendatang. Pada pemilihan ketua sebelumnya, dua jagoan ini juga muncul dalam bursa. Kemudian, dalam rangkaian puncak acara Konferensi Provinsi (Konferprov) periode 2015-2020 lalu, Amir Mahmud (AM) unggul mengalahkan lawannya, Gunawan Permadi (GP). Lantas, apakah tidak ada calon dari media lain kecuali didominasi Suara Merdeka (SM) dalam setiap bursa sepanjang memunculkan kandidat?

Menjelang konferensi lima tahunan PWI Jateng, selalu ditunggu siapa ketua yang bakal terpilih. Laporan pertanggungjawaban pengurus selama periodisasinya kalah populer. Jika ruang LPJ mengisi acara, kadang menyelinap suasana dinamika mewarnai sidang. Namun tidak seheboh dan sepanas di gelanggang partai politik ketika beradu argumentasi antara pengurus dan peserta sidang. Arena konferensi PWI biasanya berjalan datar. Meski kadang tersandung sedikit gejolak.

Konferensi yang bakal diselenggarakan 19 September mendatang bersituasi lain. Upacaranya mengikuti new normal, lengkap dengan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Proses acara penekanannya lebih diselenggarakan melalui zoom meeting. Dan baru kali ini konferensi wartawan diadakan secara online.

Adalah AM yang menyatakan siap maju dalam bursa ketua sampai menjelang konferensi. Ketua PWI Jateng sekarang, yang akan mengakhiri masa baktinya sampai 2020 ini kencang dijagokan pendukungnya. Mantan Pemred SM yang selanjutnya mengelola media online Suara Baru ini dikenal lincah mengulas rubrik olahraga. Dia juga ternyata mampu masuk dalam dunia sastra, bergabung dengan para penyair ketika panggung digelar.

Sedang GP, penantangnya, semula masih belum muncul sesaat setelah AM mendeklarasikan diri. Bayang-bayang GP baru mulai dirasakan beberapa pekan menjelang bursa. Sosok yang mahir main musik dan dikenal gampang bergaul dengan siapa saja ini agaknya tidak jera dengan kegagalannya melawan AM. Mantan Pemred Harian Wawasan yang selanjutnya dihijrahkan di SM ini tidak ingin kehilangan kesempatan (sekali lagi) maju dalam bursa merebut kursi Ketua PWI Jateng.

baca juga:  Baznas Kab. Brebes Membangun Rumah Sehat Baznas

Timses dua kandidat yang berasal dalam satu kandang (SM) ini sudah mulai membentuk pendukung. Terutama dari daerah, situasi sudah mulai terasa kasak-kusuk. Terlebih anggota PWI yang mayoritas didominasi jurnalis SM dihadapkan dua pilihan. Menjatuhkan pilihan ke AM, atau GP. Sementara pola pemilihan calon ketua yang diberlakukan cukup menyerahkan mandat kepada koordinator, mengalirnya pilihan ke kotak suara lebih fleksibel. Namun orang akan paham juga siapa pilihan mereka jika para koordinatornya sudah jelas-jelas pendukung siapa.

Kemudian, mengapa harus orang SM? Sementara kalangan wartawan di kamar lain yang sebenarnya mampu memimpin organisasi tidak muncul. Atau dijagokan. Atau masih malu-malu tampil. Sementara masih ada dogma yang masih melekat: ketua PWI selalu dipercayakan kepada tokoh yang sedang berkuasa di koran besar. Tidak salah jika orang menyebut koran besar di Jateng itu, ya SM.

Siapa pun sang ketua, jika dia mampu mengemban amanat, dan menjalankan roda organisasi, hanya para anggotanya yang bisa merasakan. Memimpin PWI tidak hanya sebagai pamomong wartawan. Yang dunianya selalu dinamis, yang meluas kompleksitasnya. Apalagi berkait dengan induk perusahaan yang bergerak mengendalikan pewartanya. Sinergi sang ketua organisasi selalu sarat tantangan. Tapi, mengapa lembaga nonprofit ini kursinya selalu diperebutkan? Hanya mereka yang tahu.***

Bagikan ke:

4 thoughts on “Kembali, Dua Kandidat Duel Lagi

  1. Hi! Quick question that’s totally off topic. Do you know how to make your site mobile friendly? My web site looks weird when browsing from my iphone. I’m trying to find a template or plugin that might be able to resolve this problem. If you have any recommendations, please share. Appreciate it!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *