Hasil Tes Usap Pedagang Pasar Lasem Belum Keluar

Penulis: Yon Daryono
REMBANG | inspirasiline.com

MESKI hasil tes usap (swab) terhadap puluhan pedagang Pasar Lasem, Kabupaten Rembang belum keluar, namun di media sosial (medsos) menyebut sebagian besar hasil swab-nya positif.

Bekerja sama dengan Puskesmas Lasem, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Rembang melakukan swab massal terhadap puluhan pedagang Pasar Lasem, sejumlah tukang becak, dan sopir yang biasa mangkal di sana.

Tes usap massal dilakukan setelah dua pedagang Pasar Lasem positif terpapar Covid-19, satu di antaranya meninggal dunia. Swab kemudian dikirim ke laboratorium RS dr Kariadi Semarang dan Fakultas Kedokteran Undip. Namun hingga Rabu (9/9/2020) hasil lab swab belum turun.

Sebuah grup WhatsApp (WA) hari ini menyebut bahwa hasil swab sebagian besar pedagang Pasar Lasem positif. “Ambyar, hasil swab sebagian besar pedagang Lasem positif,” tulis grup itu.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P3) Dinas Kesehatan (Dinkes) Rembang Aris Suryono SKM ketika dikonfirmasi media ini, Rabu (9/9/2020) membenarkan bahwa hasil lab swab massal pedagang Pasar Lasem belum turun.

“Kami menyesalkan status di medsos yang menyebut sebagian besar positif. Itu sumber dari mana, mestinya pembuat status konfirmasi ke kami,” ujar Aris.

Humas GTTP Covid-19 Arif Dwi Sulistiya saat dikonfirmasi juga menyatakan hal sama. Arif menyatakan, dirinya sudah mengecek ke Dinkes, memang hasil lab belum turun.

Dia mengatakan, hingga saat ini jumlah total simptomatik maupun asimptomatik Covid-19 di Rembang terkonfirmasi sebanyak 410 orang. Dari jumlah itu, 70 di antaranya meninggal dunia, 41 orang masih dirawat, yang lain sembuh.

“GTPP Covid-19 Rembang terus mengimbau masyarakat agar tidak panik, tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni mengenakan masker, jaga jarak, cuci tangan dengan sabun, jaga kesehatan, dan meningkatkan imun tubuh,” pungkas Arif.***