Penulis: Yon Daryono
PATI | inspirasiline.com
DINAS Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Pati mengusulkan sekitar 3.000 pelaku UMKM untuk mendapatkan bantuan modal usaha sebesar masing-masing Rp 2,4 juta.
“Sekitar 3.000 UMKM di Pati, kita usulkan dapat bantuan modal dan data usulan sudah kami kirim,” kata Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pati Hendry Kristyanto, Sabtu (15/8).
Hendry menjelaskan, pelaku usaha yang telah diusulkan berasal dari berbagai bidang UMKM. Baik dari sektor pertanian, perikanan, maupun UMKM yang dibawahi Dinas Perdagangan.
Mereka belum tentu mendapatkan bantuan semuanya. Hal ini dikarenakan yang memunyai wewenang untuk memverifikasi, memvalidasi, dan menentukan lolos tidaknya pelaku usaha mendapatkan bantuan adalah Kementerian Koperasi dan UMKM.
“Secara kolektif usulan itu sudah kami kirim. Tapi nanti tergantung dari Kementerian (Koperasi dan UMKM) yang memverifikasi dan melakukan validasi seperti apa,” imbuh Hendry.
Selain itu, kuota bantuan modal pelaku UMKM ini dibatasi hanya 12 juta pengusaha dari seluruh Indonesia. Maka, pihaknya mempersilakan UMKM yang belum terdata dalam database-nya untuk datang ke kantor agar direkomendasi sebagai penerima bantuan.
Pelaku usaha cukup membawa KTP dan membawa sampel produk yang telah diproduksi sendiri.
Bantuan modal ini sendiri adalah salah satu langkah pemerintah pusat dalam mencegah terjadinya krisis ekonomi di masa pandemi Covid-19. Seperti diketahui, pandemi Covid-19 mengakibatkan sektor ekonomi mengalami penurunan pendapatan.
Hal ini mengakibatkan Indonesia terancam menghadapi resesi. Resesi merupakan pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal atau lebih dalam satu tahun.***
