Desa Tiyaran Sasaran TMMD Sengkuyung Tahap III Sukoharjo

Penulis: Supriyani
SUKOHARJO | inspirasiline.com

PROGRAM TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III tahun 2020 kembali bergulir. Karena dalam situasi pandemi Covid-19, Kodim tidak menggelar upacara pembukaan dan digantikan dengan penandatanganan berita acara di Loby Ruang Bupati, Selasa (22/9/2020). Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Wardoyo Wijaya dan Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan.

Pembukaan dihadiri undangan terbatas. Terlihat hadir Danbrigif Mekanis 6/2 Kostrad Letkol Inf Dodi Triyo Hadi, Dan Grup 2 Kopassus Letkol Inf Andriyanto, Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas, serta Kepala Pengadilan Negeri (PN) Udjiyanti. TMMD Sengkuyung III menyasar Dukuh Pelemputih, Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu dan digelar selama satu bulan ke depan.

Dandim Letkol Inf Agus Adhy Darmawan mengatakan, program fisik utama yang akan dikerjakan meliputi pembuatan talut jalan Dukuh Pelemputih sepanjang 440 meter, betonisasi jalan sepanjang 284 meter, lebar 3 meter, dan ketebalan 0,10 meter. “Selama pelaksanaan TMMD Sengkuyung III ini, protokoler kesehatan tetap diterapkan,” ujarnya.

Selain fisik, sasaran nonfisik juga dilaksanakan, berupa penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, pemberian kursus keterampilan dan penerapan teknologi tepat guna untuk peningkatan pendapatan masyarakat, penyuluhan kesehatan masyarakat dan Keluarga Berencana (KB), serta penyuluhan tentang bencana alam.

Juga kegiatan penyemprotan disinfektan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 dan sosialisasi pemberlakuan new normal kepada warga Desa Tiyaran.

Dandim menambahkan, TMMD juga sekaligus untuk meningkatkan semangat gotong royong, kesadaran bela negara, keamanan dan ketertiban, keimanan dan ketakwaan pada Tuhan, serta meningkatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.

TMMD melibatkan 150 personel dari unsur TNI, Polri, Pemda, serta warga Desa Tiyaran. Anggaran menggunakan APBD provinsi, APBD kabupaten, dan swadaya masyarakat sejumlah Rp 422,5 juta.

Bupati Wardoyo Wijaya menyampaikan, TMMD merupakan salah suatu program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di daerah. Dengan harapan, kesejahteraan masyarakat di daerah juga meningkat.

“Selain sasaran pokoknya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, TMMD juga bertujuan sebagai upaya mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” kata Wardoyo Wijaya.***