Pemkab “Lockdown” Lantai IV Gedung Menara Wijaya Sukoharjo

Penulis: Supriyani
SUKOHARJO | inspirasiline.com

SELURUH aparatur sipil negara (ASN) yang berkantor di Lantai IV Gedung Menara Wijaya, Sukoharjo diminta kerja dari rumah alias work from home (WFH), menyusul kebijakan lockdown, setelah dua pejabat DLH terkonfirmasi positif Covid-19.

ASN yang berkantor di lantai IV gedung tersebut adalah ASN Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Sukoharjo.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Sukoharjo dr Yunia Wahdiyati mengatakan, Pemkab tidak menutup seluruh perkantoran di Gedung Menara Wijaya, meski terdapat dua kasus positif Covid-19 di DLH.

Gugus Tugas masih menunggu hasil tracing kontak erat dua kasus positif virus Corona tersebut.

“Hanya lantai IV saja yang kita tutup. Untuk lantai yang lain tetap dibuka. ASN di organisasi perangkat daerah (OPD) lain juga sudah menerapkan sistem sif sesuai kebijakan Bupati Sukoharjo,” kata Yunia, Rabu (23/9/2020).

Dua pejabat DLH terkonfirmasi positif Corona, masing-masing Sekretaris DLH Bambang Darminto dan Kepala Bidang (Kabid) Tata Lingkungan Agus Suprapto. Keduanya bukan kontak erat dengan kasus Pj Sekda Widodo.

Sebagai bentuk antisipasi, untuk sementara Lantai IV Gedung Menara Wijaya ditutup.

Lantai IV Gedung Menara Wijaya ditempati oleh DLH bersama Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja. Secara otomatis, ASN dari dua dinas tersebut bekerja dari rumah.

“Penutupan hanya bersifat sementara sembari menunggu hasil pelacakan penyebaran virus,” ungkap Jubir Gugus Tugas dr Yunia.

Saat ini, akses masuk ke Gedung Menara Wijaya semakin diperketat. Selain wajib cuci tangan dengan sabun, setiap ASN maupun tamu juga harus dicek suhu tubuhnya. Selain itu, ASN dan tamu juga wajib melewati bilik sterilisasi yang baru saja dipasang. Pengetatan akses masuk dikarenakan sudah ada pejabat yang terpapar virus Corona dan berkantor di gedung tersebut.***